Show Menu 2

3/8/21

Cerita Islami Bahasa Inggris The Carpenter dan Terjemahannya

iTapuih.com - Cerita Islami Bahasa Inggris The Carpenter Terjemahannya. Pada postingan kali ini saya akan berbagi cerita islami dalam bahasa Inggris tentang the carpenter (si tukang kayu). Dalam cerita ini menceritakan tentang seorang tukang kayu yang ingin pensiun dari pekerjaannya, namun atasannya meresa kecewa mendengar itu karena mengingat pekerjaannya yang bagus. Atasannya meminta dia untuk membangun satu rumah terakhir sebelum dia benar-benar pensiun. Untuk cerita lebih lengkapnya silahkan baca pada teks cerita Islami bahasa Inggris The Carpenter dan terjemahannya.

Related

Cerita Islami Bahasa Inggris (Islamic Stories)


The Carpenter

A highly skilled carpenter who had grown old was ready to retire. He told his employer-contractor of his plans to leave the house building business and live a more leisurely life with his family. He would miss the paycheck, but he needed to retire.

The employer was sorry to see his good worker go and asked if he could build just one more house as a personal favor. The carpenter agreed to this proposal but made sure that this will be his last project. Being in a mood to retire, the carpenter was not paying much attention to building this house. His heart was not in his work. He resorted to poor workmanship and used inferior materials. It was an unfortunate way to end his career.

When the job was done, the carpenter called his employer and showed him the house. The employer handed over some papers and the front door key to the carpenter and said "This is your house, my gift to you."

The carpenter was in a shock! What a shame! If he had only known that he was building his own house, he would have made it better than any other house that he ever built!

Our situation can be compared to this carpenter. Allah Ta'la has sent us to this world to build our homes in paradise by obeying His commands. Now, we have to decide how well we wish to build the homes where we will live forever.

Lihat Terjemahan

Tukang Kayu

Seorang tukang kayu yang sangat terampil nan tua sudah siap untuk pensiun. Dia memberi tahu majikan-kontraktornya tentang rencananya untuk meninggalkan bisnis pembangunan rumah dan menjalani kehidupan yang lebih santai bersama keluarganya. Dia akan kehilangan gaji, tapi dia harus pensiun.

Majikannya menyesal mendengar itu bahwa dia akan pergi, melihat pekerjanya yang baik dan majikannya bertanya apakah dia dapat membangun satu rumah lagi sebagai bantuan pribadi. Tukang kayu menyetujui tawaran ini tetapi memastikan bahwa ini akan menjadi proyek terakhirnya. Karena dia yang ingin pensiun, tukang kayu itu tidak terlalu memperhatikan pembangunan rumah ini. Hatinya tidak ada dalam pekerjaannya. Dia menggunakan pengerjaan yang buruk dan menggunakan bahan berkualitas rendah. Sangat disayangkan, itu bukan cara yang baik untuk mengakhiri karirnya.

Setelah pekerjaan selesai, tukang kayu menelepon majikannya dan menunjukkan rumahnya. Majikan menyerahkan beberapa kertas dan kunci pintu depan kepada tukang kayu dan berkata, "Ini rumahmu, hadiahku untukmu."

Tukang kayu itu kaget! Sayang sekali! Jika dia tahu bahwa dia sedang membangun rumahnya sendiri, dia akan membuatnya lebih baik daripada rumah lain yang pernah dia bangun!

Situasi kita bisa dibandingkan dengan tukang kayu ini. Allah Ta'la telah mengutus kita ke dunia ini untuk membangun rumah kita di surga dengan menaati perintah-Nya. Sekarang, kita harus memutuskan seberapa baik kita ingin membangun rumah yang akan kita tinggali selamanya.

ADD YOUR COMMENT:

Disqus Comments
 
English Updates
Copyright © 2020 Paja Tapuih